Sunday, September 1, 2013

Tugas Blog KD 1 Kelas XI IPS 2

Definisi Tenaga Kerja

Tenaga kerja (manpower) adalah seluruh penduduk dalam usia kerja (berusia 15 tahun atau lebih) yang potensial dapat memproduksi barang dan jasa. Sebelum tahun 2000, Indonesia menggunakan patokan seluruh penduduk berusia 10 tahun ke atas (lihat hasil Sensus Penduduk 1971, 1980 dan 1990). Namun sejak Sensus Penduduk 2000 dan sesuai dengan ketentuan internasional, tenaga kerja adalah penduduk yang berusia 15 tahun atau lebih.

Kegunaan

Indikator ini bermanfaat sebagai wacana bagi pengambil kebijakan di tingkat nasional maupun daerah dalam pembuatan rencana ketenagakerjaan di wilayahnya. Disamping itu, indikator ini digunakan untuk mengetahui berapa banyak tenaga kerja atau penduduk usia kerja potensial yang dapat memproduksi barang dan jasa. Namun indikator ini hanya menghasilkan jumlah penduduk yang bisa bekerja sehingga kurang tepat untuk digunakan sebagai dasar perencanaan.

Definisi Angkatan Kerja

Angkatan kerja adalah orang yang usia nya lebih dari 15 tahun lebih yang sedang bekerja atau mencari pekerjaan, dan klo bukan angkatan kerja adalah orang yang usia nya lebih dari 15 tahun lebih yang tidak sedang bekerja atau tidak sedang mencari pekerjaan.

Definisi Kesempatan Kerja

Kesempatan kerja adalah memenfaatkan sumber daya manusia untuk menghasilkan barang dan jasa. Kegiatan ekonomi di masyarakat membutuhkan tenaga kerja. Kebutuhan akan tenaga kerja itu dapat juga di sebut sebagai kesempatan kerja ( demand for labor ).
Semakin meningkat pembangunan, semakin besar pula kesempatan kerja yang tersedia. Hal ini berartti semakin besar pula pemintaan akan tenaga kerja. SEbalik nya, semakin besar jumlah penduduk, semakin besar pula kebutuhan akan lowongan pekerjaan ( kesempatan kerja ).


PASAR TENAGA KERJA

Pasar tenaga kerja adalah keseluruhan aktifitas yang mempertemukan penawaran tenaga kerja ( pencari kerja ) dengan permintaan tenaga kerja ( lowongan kerja ).
Sebelum seseorang memutuskan untuk menerima atau tidak menerima suatu lowongan pekerjaan, seseorang tersebut sering kali berusaha memperoleh informasibenar-benar perlu. Informasi sebagai man di butuhkan oleh pencari kerja:
1) Jenis usaha dan gambaran umum
2) kecocokan pekerjaan tersebut
3) Tingkat upah atau gaji
4) Keuntungan-keuntungan lain di luar gaji
5) Prospek masa depan seperti kemungkinan naik pangkat.

Begitu pula dengan perusahaan. Sebelum memutuskan merekrut pegawai atau karyawan baru, perusahaan sering kali mempertimbangkan dan memerlukan sejumlah informasi berkaitan dengan kondisi si pelamar tersebut. Informasi itu antara lain;
1) Jenis dan tingkat pendidikan
2) Keahlian khusus yang di miliki calon
3) Kejujuran, sikap, dan penampilan
4) Pengalaman kerja
5) Kesehatan.




                   http://www.datastatistik-indonesia.com/

Thursday, February 28, 2013

essai ekonomi pendapatan nasional

  1. Untuk apa ya pendapatan nasional harus dihitung ?
  2. Bagaimanakah pendapatan perkapita Indonesia ? Coba cari data di internet dan beri penjelasan tentang pendapatmu!
  3. Carilah perbandingan perndapatan perkapita negara-negara di ASEAN (Jangan lupa cantumkan sumbernya), lalu berikan analisanya !
  4.  Jelaskan hubungan pendapatan nasional, jumlah penduduk, dan pendapatan per kapita.
jawaban-

1. Untuk mengukur kemakmuran suatu negara

2. Pendapatan per kapita sekitar 3.500 dolar AS, Produk Domestik Brtuto (PDB) Rp 7.417,2 triliun atas sekitar 525 miliar dollar AS. Membaik, dan menurut Informasi per Agustus 2012 naik 6,4%
.

 3.       Daftar Pendapatan Perkapita Negara-Negara wilayah ASEAN 2011


No
Negara
Pendapatan Perkapita
1.
Singapura
US$ 57,238
2
Brunei Darussalam
US$ 47,200
3.
Malaysia
US$ 14,603
4.
Thailand
US$ 8,643
5.
Indonesia
US$ 4,380
6.
Philippines
US$ 3,725
7.
Vietnam
US$ 3,725
8.
Laos
US$ 2,435
9.
Kamboja
US$ 2,086
10.
Burma
US$ 1,900
11
Myanmar
US$1,246
Analisis : dalam suatu negara pasti menghasilkan pendapatan nasionalnya sendiri yang dipengaruhi oleh faktor-faktor, dan juga memiliki penduduk yang menghasilkan pendapatan nasional itu juga. Oleh sebab itu, pendapatan nasional dan penduduk saling berkaitan. Sebagai contoh, dalam negara Singapura memiliki pendapatan perkapita US$ 57,238, disebabkan pendapatan nasionalnya yang tinggi dengan penduduknya yang sedikit menyebabkan pendapatan perkapita Singapura tinggi. Sedangkan Myanmar memiliki pendapatan perkapita US$1,246, disebabkan pendapatan nasionalnya yang rendah dengan penduduknya yang banyak menyebabkan pendapatan perkapita Myanmar rendah.

 4.       Hubungan pendpatan nasional, jumlah penduduk dan pendapatan perkapita :
·         Jika pendapatan nasional sebuah negara rendah, tetapi jumlah penduduknya juga tinggi, maka pendapatan perkapitanya akan rendah.
·         Jika pendapatan nasional sebuah negara tinggi, tetapi jumlah penduduknya sedikit, maka pendapatan perkapitannya akan tinggi.
·         Jika pendapatan nasional sebuah negara tinggi tetapi jumlah penduduknya juga tinggi, maka pendapatan nasionalnya mungkin rendah
·         Jika pendpatan nasional sebuah negara rendah, tetapi jumlah penduduk juga rendah, maka pendapatan perkapitanya mungkin tinggi.
Jadi dari pernyataan diatas, tinggi rendahnya pendapatan perkapita sebuah negara dipengaruhi oleh jumlah pendapatan nasional dan jumlah penduduk.

Friday, February 1, 2013

soal mikro makro ekonomi kelas x

1. dimana suatu masalah tersebut berkaitan dengan bagian kecil suatu
   perekonomian. Misalnya : persalahan pada konsumen atau produsen

2. -
Utang nasional
    - Kemiskinan 
    - Pengangguran
    -
Pertumbuhan ekonomi
    - Defisit anggaran pemerintah

3. Republik Arab Mesir (Benua Afrika), Karena:
     - Sektor ekonomi utama dari pertanian
     - Pertumbuhan penduduk 2,1% per tahun
     - Penduduk yang tinggal di kota 43%
     - Pendapatan perkapita (kecil) 3.560 US$

     Meksiko (Amerika Tengah), Karena
      - Sektor utama ekonomi bukan dari industry
      - Penduduk tinggal terbesar di pedesaan
      - Salah satu Negara yang cukup banyak hutang

     Indonesia, karena:
      - Tingkat pendidikan yang masih rendah
      -Tingkat kesehatan masih rendah
      - Angka pengangguran yang tinggi
      - Tingkat pendapatan per kapitanya masih rendah
      - Kesempatan kerja yang minim
      - Sistem perekonomiannya masih bergantung dari luar
      - Angka pertumbuhan penduduk tinggi
4.
Jepang (Benua Asia)
           - Etos Kerja Baik (Disiplin dan Bekerja Keras)
           -
Modal Potensial
           - Banyak Tenaga Ahli
           -
Sistem Transportasi dan Komunikasi Baik
           -
Menjadi Anggota G7
           - Pertumbuhan Penduduk Alami 0,1% pertahun

           - Penduduk Yang Tinggal di kota 78%


            Selandia Baru
           -
Industri cukup maju
-          - Pariwisata berkembang pesat
-          - Konsentrasi penduduk di perkotaan
-          - Banyak terdapat sumber alam (gas alam)
        

            Perancis ( Benua Eropa)
-          - Pendapatan/Kapita $24.080
           - Industri pegang peranan penting dalam ekonomia
           - Menjadi anggota Negara G7
-          - Penduduk 74% tinggal di perkotaan
-          - Jaringan Transportasi dan telekomunikasi yang baik
    
5.    China masih tergolong negara berkembang, dikarenakan negara china yang
          tengah gencar gencarnya menjalankan pembangunan untuk mencapai
          kesejahteraan hidup masyarakatnya. Dikarenakan pembangunan itu masih
          tergolong rendah sehingga pendapatan perkapita negara china masih
          tergolong rendah yaitu dibawah US$11.905.

     
      6.   
Ya, Indonesia memungkinkan menjadi negara maju. Meski masih menjadi
           negara berkembang, Indonesia terus menjalankan pembangunan untuk
           mencapai kesejahteraan hidup masyarakatnya. Dimana juga Indonesia
           mulai mengembangkan  berbagai usaha produktif, sehingga pertumbuhan
           ekonomi cukup berarti dan juga terciptanya pembaharuan diberbagai sector
           kearah yang lebih produktif dan efisien. Maka dari itu Indonesia sangat
           memungkinkan menjadi negara maju.

       7.    Ya, Indonesia telah memasuki arena globalisasi. Contoh yang paling tampak
           sekarang, sebagian masyarakat Indonesia telah melupakan budaya
           Indonesian denga mengganti budaya mereka menjadi baru. Seperti : budaya
           korea.
     
8.    Karena, Indonesia yang tengah menjalankan pembangunan untuk
           mensejahterakan masyarakatnya dimana negara itu juga belum mencapai
           maksimal untuk melakukan itu disebabkan oleh pendapatan yang masih
           dibawah rata rata. Sebagai contoh : tenaga ahli yang kurang, alat alat yang
           kurang memadai , dll. Dengan kekurangan itu Indonesia berutang kepada
           negara lain untuk menjalankan pembangun tersebut.

Thursday, November 29, 2012

tugas ekonomi : permintaan dan penawaran

Soal Kelas X : Permintaan dan Penawaran

Pak Amir Samsudin adalah seorang pedagang mangga di Pasar Tambun. Mangga simanalagi pada hari ini dijual di pasaran seharga Rp. 6.000,00/kg. Kemarin, Pak Amir baru saja membeli mangga dari Ibu Tutik, tetangga samping rumahnya. Dengan  begitu, Pak Amir sebenarnya bisa menjual harga mangga sebesar Rp, 4.000,00 per kg.  Sementara itu, Bu Sinta yang baru saja gajian, membawa uang ke pasar sebesar Rp. 10.000,00. Asumsi Bu Sinta, harga mangga simanalagi Rp. 10.000,00. Karena harganya lebih murah, maka Bu Sinta membelinya 6.5 kg.
  1. Analisalah kasus di atas dan golongkanlah Pak Amir dan Bu Sinta termasuk ke dalam jenis penjual dan pembeli yang seperti apa ?
  2. Berapakah premi konsumen dan produsen yang dimiliki Pak Amir dan Bu Sinta?
  3. Tuliskan Hukum Permintaan dan Penawaran dan berikan contoh nyata dalam kehidupanmu sehari-hari!
  4. Tuliskan faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran!
  5. Fungsi permintaan Qd = 210 – 3P dan fungsi penawaran Q = -40 + 2P. Buatkan kurva keseimbangan !
  6. Perhatikan tabel berikut
Harga          Jumlah
Rp. 2000 Rp. 4000           300            500
-Buatlah fungsi penawaran!
- Hitunglah koefisien elastisitasnya !

 

 JAWAB :

 

1. Pa amir temasuk Penjual Supermarjinal karena harga mangga/kg yg dijual pa amir dibawah harga pasar.

Dan, Bu Sinta termasuk Pembeli Supermarjinal karena harga taksiran bu sinta melebihi harga pasar.


2. premi konsumen : tidak ada premi (0) karena bu sinta membayar dengan uang pas jadi tidak ada

 Premi produsen : menurut saya premi pak amir sekitar Rp.2000,-


3. Hukum Permintaan adalah apabila harga suatu barang dan jasa meningkat, maka kuantitas yang diminta akan menurun. Sebaliknya, apabila harga suatu barang dan jasa menurun, maka kuantitas yang diminta akan meningkat, ceteris paribus.

-Contoh: DONI membeli  7 kilogram beras . Padahal semula ia hanya berminat untuk membeli 4 kilogram saja. Tetapi karena di toko makanan pokok sedang ada bulan promosi dengan menurunkan harga beras maka ia memutuskan membeli 7 kilogram.

 


Hukum Penawaran adalah apabila harga suatu barang dan jasa meningkat, maka kuantitas yang ditawarkan juga akan meningkat. Sebaliknya, apabila harga suatu barang dan jasa menurun, maka kuantitas yang ditawarkan juga akan menurun, ceteris paribus.

-Contoh: Pada tingkat harga Rp5.000per kilogram, toko Buah hanya bersedia menjual apel sebanyak 30kg Sekarang harga naik menjadi Rp7.000 per kilogram. Toko Buah bersedia menambah penawarannya menjadi 40kg. Dan begitulah seterusnya. 

 


4. -Faktor-faktor yang mempengaruhi Permintaan :

a. Harga barang komplementer dan barang subtitusi

b. Jumlah Pendapatan

c. Jumlah dan Karakteristik penduduk

d. Perubahan tradisi, mode, dan selera rakyat

e. Perkiraan dan harapan masyarakat

f. Hari raya keagamaan

g. Kondisi sosial dan ekonomi


-Faktor-faktor yang mempengaruhi Penawaran :

a.Kemajuan Teknologi

b.Biaya produksi

c. Persediaan sarana produksi

d. Peningkatan jumlah produsen

e. Peristiwa alam

f. Ekspetasi atau harapan produsen

g. Harga barang dan jasa lain

 

 

5.Qd= 210-3p

Qs=-40+2p

Qd=Qs

210-3p=-40+2p

-3p-2p=-40-210

-5p=-250

p=-250/-5

p=50


Qs=-40+2p

Qs=-40+2.50

Qs=-40+100

Qs=60 E (60,50)


Qd=210-3p, p=0

Qd=210 (210,0)

Q=0 --> Q=210-3p

               0=210-3p

               3p=210

                 p=210/3

                  p=70 (0,70)


p=0, Qs=-40+2p

         Qs=-40 (-40,0)

Q=0, 0=-40+2p

         -2p=-40

            p=-40/-2

            p=20 (0,-40)

 

 

 

 

6 mencari fungsi penawaran : Q-300:500-300 = p-200:4000-2000
2000(Q-300)=200(p-2000)
2000Q-600000=200p-400000
2000Q—200000:200=200P
P=10Q-1000p


Mencari koefisien elastis=

∆Q = Q2 -Q1 = 500-300= 200
∆P = 4000-2000=2000
P1 ∆Q
Q1 ∆P
2000/300=200/2000
2000=300×200/2000
2000=60000/2000 E < 1
2000=30
Es=2000/30
Es= 0.15

Wednesday, October 31, 2012

Tugas Ekonomi Kelas X tentang Perilaku Konsumen dan Produsen

    SOAL :
  1. Gambarkan tentang circular flow 2 sektor, 3 sektor, dan 4 sektor beserta penjelasannya!
  2. Adakah hubungan antara kegiatan ekonomi suatu negara dengan sistem ekonomi negara tersebut? Tulisjan penjelasannyak
  3. Dari circular flow yang kalian buat di nomor 1, tuliskan semua peran pelaku ekonomi yang ada di dalamnya!
  4. Tuliskan mengenai penjelasan The Law of Diminishing Return dengan menggunakan contoh !
  5. Tuliskan cara perluasan produksi yang bisa dilakukan oleh produsen dengan disertai contoh!
  6. Tuliskan perbedaan kegiatan produksi primer, sekunder dan tersier!
  7. Rangkumkan mengenai Teori Nilai Pasar dari Humme dan Locke!
  8. Rangkumkan mengenai teori nilai tenaga kerja dari David Ricardo!
  9. Rangkumkan mengenai teori nilai lebih dari Karl Marx!
  10. Tuliskan perbedaan Hukum Gossen I dan II!
  11.  
     
     JAWABAN :
1.  - 2 sektor
            Image
   - 3 sektor
Image
  - 4 sektor
Image


2.  ada buu . seperti sistem ekonomi Komando, pastinya pemerintah akan memegang peran besar dalam kegiatan ekonomi. Hubungannya sangat erat antarra Sistem Ekonomi dan Kegiatan Ekonomi.


3. RTK: - Memberi faktor produksi kepada RTP
             - Mendapat upah dari RTP
             - Memberikan uang kepada RTP untuk membeli kebutuhan
             - Mendapat Barang kebutuhan dari RTP
             - Membayar pajak kepada pemerintah
             - Mendapat subsidi dari Pemerintah
             - Membeli barang ke luar negeri
             - Mendapat barang dari luar negeri

    RTP: -Mendapat faktor produksi dari RTK
            -Memberi upah kepada RTK
            -Mendapat uang dari RTK untuk membeli kebutuhan
            -Memberi barang kebutuhan kepada RTK
            -Membayar pajak kepada pemerintah
            -Mendapat pengeluaran Pemerintah
            -Memberi barang ke Luar Negeri (ekspor)
            -mendapat uang dari Luar Negeri

Pemerintah: -Mendapat uang pajak dari RTK
                  -Mendapat uang pajak dari RTP
                  -Memberi subsidi kepada RTK

                  -Memberi pengeluaran Pemerintah kepada RTP
Luar Negeri- Mendapat Uang dari RTK
                  -Memberi barang ke RTK
                  -Mendapat barang dari RTP
                  -memberi uang ke RTP

4.The Law Of Disminishing Return dalam ekonomi adalah hasil yang semakin menurun,ini merujuk pada bagaimana nilai penambahan produksi dari sebuah faktor produksi mulai mengalami penurunan,saat faktor produksi tersebut meningkat,berlawanan terhadap peningkatan yang seharusnya normal diharapkan

   Contoh :

Fase pertama adalah fase increasing returns. Contoh logis adalah misalnya kita mempunyai sawah, dengan input petani. Satu sawah memiliki kapasitas petani sebanyak 10 orang. Maka, ketika kita menempatkan satu orang petani disana, kita akan mendapatkan output (beras). Begitu juga jika ditambah terus sampai misalnya angka 7. Ketika level petani sudah berada pada angka 7, output akan stabil dan terus menerus meningkat. Begitu juga jika sampai 8, 9 dan 10, pendapatan terus meningkat.

Namun, pendapatan ketika 7 petani disawah dengan 10 petani berbeda. Secara logika kita bisa melihat, misalnya saja para petani, ketika semakin banyak yang terlibat, akan secara psikologis bertambah malas. Atau mereka juga bisa bertambah susah dalam bekerja, karena sawah yang mereka garap semakin penuh. Tapi, pendapatan tetap meningkat. Oleh karena itu, posisi ketika petani sebanyak 8 sampai 10 bisa dikatakan fase 2 dari teori ini.

 Fase 3 adalah fase diminishing. Bayangkan jika sawah yang oleh 10 orang saja sudah sempit, ditambah lagi dengan 1,2, bahkan tiga orang lagi. Maka sawah akan semakin penuh. Disinilah timbul pendapatan yang menurun. Petani yang ada disana tidak produktif. Bahkan, pemilik sawah juga harus membayar lebih dari 10 petani, yang mana sawah itu sendiri hanya bisa menghasilkan output yang dilakukan oleh 10 petani.
Otomatis, pemilik sawah harus membayar lebih untuk itu, sehingga pendapatan mereka akan semakin menurun. Sawah juga akan semakin sesak jika diisi oleh lebih dari 10 orang, bisa jadi mereka justru mencangkul kaki dari petani yang lain, karena lahan nya sudah habis.
Demikianlah mengapa pendapatan bisa justru menurun jika angka buruh pada suatu pabrik terlalu banyak. Pabrik bisa rugi dan tidak bisa membayar para buruh, sehingga sampailah pada keputusan untuk melakukan PHK.

5. Perluasan produksi bisa dilaksanakan dengan :
·       Ekstensifikasi yaitu menambah factor produksinya. Contoh : menambah tenaga kerja
·       Intensifikasi yaitu meningkatkan produktivitas factor produksi. Contoh : penggunaan traktor untuk mengolah tanah pertanian.
 
6.  Kegiaatan produksi primer adalah kegiatan yang menghasilkan kegunaan dasar meliputi ekstraktif dan agraris. Contoh : pertambangan, penangkapan ikan dilaut dan pertanian. 

Kegiatan produksi sekunder adalah kegiatan yang menghasilakan kegunaan bentuk meliputi bidang produksi indrustri dan kerajinan. Contoh : pabrik pengolah kayu. 

Kegiatan produksi tersier adalah kegiatan yang menghasilkan berbagai kegunaan (utility) meliputi bidang perdagangan dan jasa. Contoh : toko swalayan, angkutan, perhotelan, dll.

 
7. Nilai suatu barang sangat bergantungan pada permintaan dan penawaran barang pasar.

8. Nilai suatu barang yang di tentukan oleh biaya tenaga kerja yang di perlukan untuk menghasilkan barang tersebut

9. pengusaha harus membayar nilai tukar untuk mendapatkan nilai pakainya, kelebihan nilai pakai atas nilai tukar atau nilai lebih

10.  Gossen I: jika manusia memakai suatu jenis barang secara terus-terusan makan pertama akan mendapatkan kenikmatan yang tinggi tetapi lama kelamaan makin turun sampai terdapat kejenuhan
     
Gossen II: manusia memenuhi kebutuhannya yang beraneka ragam itu dengan tinggkatan intensitas yang sama

Wednesday, September 12, 2012

7 keterampilan leadership + pengertian secara singkat

  • mengenal diri : upaya untuk memahami diri sendiri dan mengembangkan perilaku positif yang ada dalam diri

  • komunikasi : pertukaran informasi dengan orang lain secara lebih efektif

  • menyatu dengan yang lain : cara berinteraksi dengan orang tua secara positif , termasuk menghargai antara perbedaan kita dengan orang lain

  • belajar untuk belajar : upaya mengembangkan perilaku piositif dalam mempelajari sesuatu dan menarik pelajaran dari berbagai informasi dan pengetahuan lainnya secara benar

  • membuat keputusan : upaya mempelajari langkah langkah dan pendekatan yang dibutuhkan untuk mencapai suatu tujuan , memecahkan suatu masalah , dan mengambil keputusan serta tindakan baik secara individu maupun kelompok

  • mengatur : penggunaan segala sesuatu yang dimiliki atau dapat dimanfaatkan untuk meraih suatu tujuan individu dan kelompok , termasuk upaya identifikasi sumber daya dan penggunaannya secara efektif dan efisien

  • bekerja dalam kelompok : ikut bergabung dan bererja sama secara aktif atau memimpin kelompok untuk mencapai tujuan bersama

ESSAY UH 1 EKONOMI KELAS X

questions :

Tulislah di blog kalian:
  1. Kebutuhan Anda sebagai siswa!
  2. Bagaimana ilmu Ekonomi mengatur agar semua kebutuhan yang tidak terbatas bisa dipenuhi dengan sumber daya yang terbatas!
  3. Ceritakan sebuah kisah tentang biaya peluang yang pernah Anda alami selama ini !
  4. Menurut Anda, Indonesia lebih tepat menganut sistem ekonomi apa? Berikan penjelasan !




answers :
 
 1. kebutuhan saya sebagai siswa :
  • seragam
  • alat tulis
  • buku pelajaran
  • buku tulis
  • tas 
  • sepatu
  • pulpen pencil penghapus tip-x
  • uang
  • kendaraan
2. a. membuat skala prioritas
    b. memanfaatkan kembali barang yang sudah tidak terpakai
    c. menggunakan barang subtitusi

3. keluarga saya dulu pernah ingin untuk merenovasi rumah dan membeli mobil secara bersamaan . lalu setelah dirundingkan kami memutuskan bahwa lebih baik untuk merenovasi rumah terlebih dahulu agar dapat meningkatkan kenyamanan . keputusan yang keluarga saya ambil itu disebut juga dengan 'biaya peluang' / implisit . lalu keputusan / barang yang tidak kami ambil disebut juga dengan eksplisit

4. menurut saya indonesia lebih cocok dengan sistem ekonomi campuran karna dengan begitu pemerintah juga berarti memberikan kebebasan bagi masyarakat umtuk melakukan usahanya . namun diimbangi juga dengan peraturan peraturan seperti pasal yang mengikat timgkah laku masyarakat sehingga terhindar dari kejadian kejadian yang tidak diinginkan seperti kericuhan , dll . dan juga dengan begitu pemerintah dapat mengontrol perekonomian negara agar tetap stabil